Selasa, 12 Februari 2013


LPM UIN MALIKI MALANG MEMBIDANI LAHIRNYA 18 PESANTREN RAKYAT BARU

Hingar bingar pemilihan Rektor baru di lingkungan UIN Maliki Malang tidak merubah ritme dan semangat LPM UIN Maliki malang dalam mengembangkan dan memperluas jaringan pemberdayaan masyarakat melalui Basis Pesantren Rakyat. Bertempat di ruang rapat gedung Rektorat lantai 3 UIN Maliki Malang, tidak kurang dari 18 Pesantren rakyat kembali bermunculan di Jawa Timur.
Kegiatan yang diadakan  sebagai wadah silaturahim dan penguatan jejaring pesantren rakyat ini didampingi oleh Bapak M. Mahpur sebagai sekretaris LPM UIN Maliki malang. Ust Abdullah Sam yang sekaligu sebagai pendiri Pesatrenn Rakyat tidak hentinya mengucap syukur Alhamdulillah atas terselenggaranya kegiatan ini, tujuanya adalah lebih memasyarakatkan pola pendampingan masyarakat disegala bidang dengan pendekatan yang lebih humanis dan berbasis pada nilai-nilai universal Islam.

Pesantren Rakyat al-Amin Semakin Maju bersama POSDAYA


Pesantren Rakyat al-Amin Semakin Maju bersama POSDAYA

Dalam rangka memantau perkembangan posdaya yang sudah dibinanya, LPM (lembaga pengabdian kepada masyarakat) melakukan kunjungan ke Posdaya Pesantren Rakyat Al-Amin di Sumber Pucung. Kunjungan yang dilaksanakan hari Jumat, 15 April 2011 kemarin bukan hanya sekedar melihat perkembangan Posdaya Pesantren Rakyat saja, namun juga dilakukan dialog interaktif antara pengasuh Posdaya Pesantren Rakyat Al-Amin, ketua LPM UIN Maliki Malang dengan beberapa tamu kunjungan dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia dan masyarakat Sumber Pucung.
Dialog interaktif berjalan dengan efektif dan sukses. Tamu kunjungan dari berbagai perguruan tinggi mulai dari UNMER Malang, STAI Al-Qolam Malang, UNY Jogjakarta, UM Pekanbaru Riau dan beberapa perguruan tinggi lainnya mengikuti dialog interaktif dan menanyakan kiat-kiat mengembangkan Pesantren Rakyat Al-Amin.

Pesantren Rakyat Sebagai Basis Pengembangan Posdaya


Pesantren Rakyat Sebagai Basis Pengembangan Posdaya ‎‎

Dalam rangkaian kegiatan monitoring program posdaya yang dilakukan oleh ‎LPM UIN Maliki Malang bekerjasama dengan Yayasan Damandiri pada beberapa hari ‎lalu telah sampai pada lokasi Pesantren Rakyat yang berada di Kec. Sumberpucung. ‎Tepatnya pada hari rabu 29 Desember 2010, Posdaya di Pesantren Rakyat sumber pucung ‎telah melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan pondok Pesantren Rakyat yang ‎digunakan sebagai basis pemberdayaan masyarakat melalui keluarga. Hadir dalam acara ‎tersebut berbagai tokoh masyarakat, pemerintahan baik desa maupun kecamatan yang ‎diwakili oleh Sekcam Sumberpucung, hadir pula Prof. Agus Suprapto, selaku kordinator ‎wilayah Jawa Timur untuk program Posdaya yayasan Damandiri, juga ketua LPM UIN ‎Maliki Malang Dr. Hj. Mufidah Ch, M Ag, beserta sekertaris dan beberapa staff. ‎
Menurut Prof. Agus Suprapto model pemberdayaan masyarakat melalui pesantren ‎seperti di Sumberpucung ini adalah hal baru dalam program posdaya Damandiri, sehingga diharapkan ‎nantinya posdaya ini bisa menyelesaikan atau paling tidak mengurangi berbagai ‎masalah di masyarakat baik masalah ekonomi maupun sosial. ‎